Hari ini adalah hari yang masih belum bisa saya sadari sepenuhnya. Malam tadi saya belum kepikiran menginjakkan kaki ke Jakarta lagi setelah sekian lama. Lah, ini hari udah dijakarta ?? Perjalanan ini sangat tidak direncanakan, sempat malahan saya hanya membuka sepintas halaman https://en.wikiversity.org/wiki/LangCamp_2012, karena keseluruhannya menggunakan bahasa Inggris membuat saya malas untuk membacanya, bukan karena tidak mau, tapi lebih tepatnya tidak mengerti :D Namun ya seperti biasa, Om google itu luar biasa, bisa membantu disaat genting. Pasca daring saya dan mengomentari status facebook Wikimedia Indonesia setelah beberapa waktu saya mengomentari, Arif diajak untuk mengikuti kegiatan tersebut, eh setelah arif, saya yang diajak oleh Mr. John (Direktur Wikimedia Australia), wuidih bule gan. Saat ini lah peran om google mulan muncul hahah... Alhasil sebentar percakapan saya kepincut untuk turut menghadiri LangCamp 2012 :D
Taruh lah ceritanya sampai sudah di Jakarta, eh padahal saya sempet kesana kemari nyari hutangan lho buat berangkat :P Katanya sih nanti sampai di Jakarta dibalikin duitnya, amiin.
Kembali ke cerita sampai di Jakarta :D Sampai di Bandara Soekarno-Hatta dengan bantuan penerbangan Lion Air, tanpa disadari juga berbarengan dengan teman yang juga baru kenal lewat Wikipedia si Arif Rahman sekaligus ketemu dengan mas Cahyono Ramadhani, Wikipediawan asal Jogja :D kota masa kecilku dulu.
Sepertinya itu dulu sepenggal kisah untuk malam ini, semoga kegiatan besok memberi cerita baru :D Amin... Cemungut ea...

Pada tanggal 29 November - 1 Desember 2012 kemarin diselenggarakan kegiatan Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) Tingkat Cabang Tanah Bumbu di Batulicin. Kegiatan yang mengingatkan saya pada 2 kegiatan yang pernah diikuti sebelumnya, kegiatan serupa bernama Latihan Pengembangan Kepemimpinan, namun pada tahun 2008 yang saya ikuti tersebut berada di tingkat Daerah dan pada tahun 2011 di tingkat Nasional.


Kenangan yang juga belum bisa terlupakan, karena pasca LPK Daerah 2008 yang saya ikuti, 2 tahun setelahnya saya mengikuti seleksi menjadi anggota DKD Kalimantan Selatan dan sampai sekarang menjabat sebagai Ketua Bidang Kajian Kepramukaan.

Di batulicin, semangat baru saya curahkan untuk sedikit memberi motivasi bahwa pramuka dan teknologi itu adalah saudara. Pramuka nggak gaptek, pramuka nggak ada yang nggak tau teknologi, pramuka nggak boleh lalai informasi. Dalam sedikit penyampaian yang saya berikan, saya menyisipkan sedikit bahwa peran teknologi dalam menyediakan informasi cepat dan akuntabel sangat diperlukan, Wikipedia dapat menjawab itu. :)

Melalui ProyekWiki Pramuka yang kebetulan saya koordinatori, kita galang pramuka anti gaptek. Pramuka kan merupakan agen sukarela, agen perdamaian, individu yang sosial, yang rela tidak dibayar demi terwujudnya informasi yang merata.

Dalam kesempatan yang sama juga saya membawa peserta kegiatan untuk menundukkan kepala sejenak untuk mendoakan arwah kak Hendra Susanto (Gabil) yang kebetulan rekan seperjuangan saya yang pergi mendahulu kita semua, semoga arwah beliau diterima disisiNya. Amin ya rabb.